Kaligrafi Nama AllahLogo Situs Keluarga ilma95
Home
 ~  Home
 | 
Pedoman Shalat
Pedoman Shalat
 | 
Ilmu Tajwid
Ilmu Tajwid
 | 
Pojok Anak
Pojok Anak
 | 
Kumpulan Artikel
Artikel
 | 
Lagu Rancak Ranah Minang
Lagu Rancak
Ranah Minang
 | 
Cerdas Cermat Islami
Cerdas Cermat Islami
 | 
Edukasi
Edukasi
 ~ 
 




Jika Boleh Memilih...
Anakku...
Bila ibu boleh memilih apakah ibu berbadan langsing atau berbadan besar karena mengandungmu
Maka ibu akan memilih mengandungmu
Karena dalam mengandungmu ibu merasakan keajaiban dan kebesaran Allah Selengkapnya....

Andai Ini Ramadhan Terakhir...
Andai ini merupakan Ramadhan yang terakhir kali
untuk-Mu sekujur jasad yang bakal berlalu pergi
tatkala usia bernoktah di penghujung kehidupan duniawi
apabila tiba saat tepat seperti yang dijanjikan Ilahi
kematian... adalah sesuatu yang pasti Selengkapnya....

Bila Al Qur'an Bisa Bicara!
Waktu engkau masih kanak-kanak, kau laksana kawan sejatiku
Dengan wudhu' aku kau sentuh dalam keadaan suci
Aku kau pegang, kau junjung dan kau pelajari
Aku engkau baca dengan suara lirih ataupun keras setiap hari
Setelah usai engkaupun selalu menciumku mesra Selengkapnya....

Peringatan Buat Saudariku...
Saudariku.....Sesungguhnya kejadianmu terlalu unik, tercipta dari tulang rusuk Adam yang bengkok menghiasai taman-taman indah lantas menjadi perhatian sang kumbang. Selengkapnya....

Ramadhan, Surat Cinta Ini Untukmu
Malam tampak hening dan sepi. Ada beban yang berat menghalangi gerak langkahku menuju pintu rumah Tuhan. Kegelisahan hati antara mendekati dan menjauhi rumah-Nya bergolak dalam benakku. Kupaksakan diri untuk menekan perasaan menjauh itu. Saat mendekati rumah-Nya untuk membuka pintu, tangan terasa lemas tanpa tenaga.
Aku buka pintu. Yang tampak hanya temaram bola lampu yang memecah gelap dan menemani keheningan masjid. Kutempatkan diriku tepat di sudut masjid yang terbias lampu teras, bersujud dan menyapa Tuhan dengan tasbih, tahmid, takbir, dan tahlil. Selengkapnya....

Surat Cinta Dari Manusia-Manusia Yang Malamnya Penuh Cinta
Wahai orang-orang yang terpejam matanya,
Perkenankanlah kami, manusia-manusia malam menuliskan sebuah surat cinta kepadamu. Seperti halnya cinta kami pada waktu malam-malam yang kami rajut di sepertiga malam terakhir. Atau seperti cinta kami pada keagungan dan rahasianya yang penuh pesona.
Kami tahu dirimu bersusah payah lepas tengah hari berharap intan dan mutiara dunia. Namun kami tak perlu bersusah payah, sebab malam-malam kami berhiaskan intan dan mutiara dari surga. Selengkapnya....
 

Cetak Artikel
  Cetak Artikel