Untuk membuat model origami hanya diperlukan bahan berupa kertas. Sejalan dengan perkembangan zaman, bahan yang digunakan untuk origami tidak hanya kertas, jenis material lembaran seperti seng atau aluminium juga digunakan untuk origami dengan tujuan tertentu. Walaupun demikian kertas tetap merupakan bahan yang umum digunakan.
Dalam memilih kertas untuk keperluan origami, Anda harus tentukan dulu tujuan pembuatan origami sehingga dapat memilih jenis kertas yang memadai kekuatannya dan
sesuai warna, kilapan atau motifnya.
Pada mulanya kertas yang digunakan untuk origami di Jepang adalah jenis kami dan washi. Adapun jenis-jenis kertas yang digunakan pada saat ini antara lain :
Kami adalah kertas berbentuk bujursangkar ukuran 2.5 cm hingga 25 cm, dengan satu sisi berwarna dan sisi lainnya berwarna putih. Sisi yang berwarna ada yang berwarna gradasi, dua warna atau bermotif. Kami menyerupai kertas marmer yang kita kenal.
Washi adalah kertas tradisional yang umum digunakan untuk membuat origami di Jepang. Kertas washi lebih tebal dan kuat dari kertas biasa.
Kertas printer atau kertas fotocopy biasa, berat 70 hingga 90 gram umumnya digunakan untuk latihan membuat origami. Selain mudah didapat harganyapun murah.
Kertas berlapis foil, memiliki warna mengkilap dari lapisan aluminium tipis di satu sisinya. Umumnya digunakan untuk membuat origami bagi kerperluan dekorasi.
Semula origami tidak memerlukan alat apapun, karena hanya diperlukan tangan yang terampil dalam melipat. Namun, pada beberapa gaya origami modern diperlukan beberapa alat dan bahan tambahan seperti gunting, lem, cat warna dan klip kertas.
