Dalam kehidupan sehari-hari, jika kita mengamati benda-benda logam yang ada di lingkungan kita, misalnya pagar halaman, pisau, paku, kawat, kerangka gedung bertingkat, kapal, dan berbagai jenis kendaraan, tampak adanya kecenderungan kerusakan pada logam tersebut. Proses perusakan pada permukaan logam yang disebabkan oleh reaksi kimia disebut dengan korosi. Pada musim hujan kita sering melihat alat-alat yang terbuat dari besi cenderung untuk mudah berkarat, hal ini membuktikan bahwa air merupakan zat yang ikut bertanggung jawab terhadap kerusakan logam besi tersebut. Demikian juga zat-zat yang terdapat pada laboratorium sekolah, seperti asam dan basa.
Perkaratan besi pada bodi mobil
(sumber: www.texasescapes.com)
Menurut hasil penelitian, zat-zat kimia yang ada di lingkungan seperti H20 dan O2 dapat menyebabkan kerusakan atau korosi pada logam. Ironisnya gas-gas hasil pembakaran minyak bumi seperti CO2 dan SO2 dalam keadaan lembab atau hujan dapat membentuk asam karbonat atau asam sulfit yang juga dapat mempercepat korosi pada logam.